Blog

KABUPATEN BANDUNG BARAT – Masyarakat ekonomi tak mampu di Desa Cihampelas, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat, bisa mendapatkan layanan kesehatan gratis berkat sampah. Dengan menukarkan 1 kilogram sampah anorganik, mereka dapat berobat di sebuah klinik bernama Rumah Sehat Mitra Enviro.

Layanan kesehatan gratis itu tersedia berkat kerja sama antara Bening Saguling Foundation dengan PT Namasindo Plas. Bening Saguling Foundation merupakan yayasan yang fokus pada restorasi Sungai Citarum.

Head of Community Empowerment Bening Saguling Foundation Dzikri Fauzan menuturkan, sebanyak 300 warga Desa Cihampelas diberikan akses untuk berobat di Rumah Sehat Mitra Enviro. Kebanyakan dari mereka bekerja sebagai pemulung dan petugas kebersihan.

Setiap Rabu dan Sabtu pukul 14.00 hingga 16.00, warga yang telah diberikan akses bisa berobat di Rumah Sehat Mitra Enviro. Pada setiap operasional, jumlah pasien di rumah sehat tersebut mencapai 20 orang hingga 30 orang.

“Pelayanan kesehatan yang diberikan sama seperti di puskesmas, dokter dari puskesmas. Pasien dapat obat juga,” kata Dzikri melalui saluran telepon, Kamis (30/5/2024).

Biaya dokter, obat maupun operasional Rumah Sehat Mitra Enviro ditanggung oleh PT Namasindo Plas melalui dana tanggung jawab sosial.

Adapun, persyaratan menyerahkan sampah diterapkan dengan tujuan untuk mengedukasi masyarakat bahwa sampah bermanfaat.

“Sampah masih bisa digunakan untuk berobat, ada manfaatnya sehingga masyarakat tidak melihat sampah hanya sekadar sampah,” ucap Dzikri.

Sampah yang terkumpul dari pasien adalah sampah anorganik yang memiliki nilai jual, seperti botol plastik, gelas plastik dan kardus.
Sampah tersebut kemudian dikelola di bank sampah milik Bening Saguling Foundation.

Yayasan Bening Saguling Foundation berharap, Rumah Sehat Mitra Enviro bisa terus eksis memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat. Dengan kehadiran rumah sehat tersebut, masyarakat bisa berobat, masalah sampah pun teratasi.*