Blog

KOTA BANDUNG – Berbagai cara bisa dilakukan untuk mengedukasi anak tentang lingkungan. SD Pelita Fajar memilih memberikan edukasi lingkungan dengan metode dari teman kepada teman. Untuk itu, dipilih 30 siswa sebagai duta lingkungan SD Pelita Fajar.

Kepala SD Pelita Fajar Apriany Listarida mengatakan, metode edukasi dari teman ke teman cukup efektif dalam mendidik anak. Duta lingkungan ini lah yang bertugas mengingatkan teman-temannya untuk menjaga lingkungan, seperti membuang sampah sesuai dengan peruntukkan tempat sampah.

Duta lingkungan juga menjadi perwakilan sekolah dalam acara-acara terkait lingkungan di luar sekolah. Contohnya, acara penyuluhan pengelolaan sampah dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, kunjungan ke Sekolah Kang Pisman dan lainnya.

Usai berkunjung ke acara tersebut, para duta lingkungan menyalurkan pengetahuan yang telah didapat kepada teman-teman di sekolah. “Duta mewakili sekolah ke luar, lalu mensosialisasikan kepada teman-temannya untuk menjaga lingkungan,” ujar Apriany, Selasa (23/1/2024).

Salah satu duta lingkungan SD Pelita Fajar Lingzy Bunata Ferry mengatakan, penyampaian ilmu lingkungan yang didapat dari luar sekolah kepada teman-teman lebih efektif menggunakan bahasa sehari-hari. Lingzy biasanya melakukan presentasi di depan kelas untuk menceritakan pengalamannya mengikuti kegiatan lingkungan di luar sekolah.

“Saya juga kasih contoh botol bekas bisa jadi barang berguna, tempat pinsil. Teman-teman berhari-hari kemudian masih membahas lagi apa yang saya sudah sampaikan,” ucap Lingzy.

Lingzy juga kerap mengingatkan teman-temannya untuk buang sampah di tempat sampah yang sesuai peruntukannya. Di setiap kelas SD Pelita Fajar terdapat tiga jenis tempat sampah, yakni untuk sampah organik, anorganik dan residu. Menurut Lingzy, dengan kehadiran sebagai duta lingkungan, teman-teman sungkan untuk buang sampah sembarangan.

Tak hanya di sekolah, dia juga menyalurkan ilmu lingkungan kepada keluarga di rumah.
“Mama, papa, koko, kalau buang sampah sembarangan langsung saya kasih tahu,” ujar Lingzy.

Dengan membekali siswa ilmu lingkungan, pihak SD Pelita Fajar berharap siswanya terbiasa menjaga lingkungan di mana pun mereka berada, baik di sekolah maupun luar sekolah. Siswa juga diharapkan menularkan ilmu lingkungan yang mereka dapat kepada orang lain agar semakin banyak orang sadar menjaga lingkungan.*