Keren, Ada Gang Bersih Penuh Warna di Kota Bandung

Suasana bersih dan cerah sudah tampak dari depan gang. Tak ada sampah yang berceceran di jalanan. Tembok yang membentang di sepanjang gang pun dihiasi mural warna-warni, termasuk tembok pagar dan depan rumah warga.
Ketua RW 7 Kampung Cibunut Berwarna Herman Sukmana mengatakan, ide mewarnai gang datang dari pemuda karang taruna. Setiap RT di Kampung Cibunut Berwarna memiliki warna khas masing-masing, misalnya RT 1 berwarna merah. Dari 10 RT, hanya 1 RT yakni RT 10 yang tidak diwarnai karena merupakan area perkantoran.
“Cibunut dengan gang yang berkelok-kelok, kami ciptakan supaya tidak ada stigma kumuh,” kata Herman dalam podcast Ngobrolin Citarum.
Penghilangan stigma kumuh juga dilakukan dengan pengolahan sampah. Hampir semua warga di gang yang terletak di Kelurahan Kebon Pisang, Kecamatan Sumur Bandung itu telah terbiasa memilah sampah di rumah.
Dari rumah, sampah lalu diangkut oleh kelompok swadaya masyarakat ke tempat pengolahan sampah. Sampah organik diolah menjadi kompos dengan beberapa metode. Sementara, sampah anorganik diolah di bank sampah di Kampung Cibunut Berwarna. Bank sampah tersebut telah memiliki 150 nasabah.
Kesadaran masyarakat mengolah sampah ditunjang oleh edukasi yang telah diberikan kepada mereka. Kelompok swadaya masyarakat bertugas mengedukasi dari rumah ke rumah.
Dengan informasi yang cukup, masyarakat secara sadar dan tanpa paksaan memilah sampah. Tanpa peran serta masyarakat, Cibunut yang bebas sampah tak akan terwujud.*
No Comment