Keren, Satgas Citarum Harum Ubah Hasil Pembakaran Sampah Residu Jadi Bata Beton

Komandan Sektor 6 Satgas Citarum Harum Kolonel Inf. Yanto Kusno Hendarto mengatakan, anggota Satgas Citarum Harum sengaja belajar kepada ahli pembuatan bata beton di sekitar Sekretariat Sektor 6, Kecamatan Bojongsoang, selama dua hari. Saat ini, anggota Satgas Citarum Harum Sektor 6 bisa membuat sendiri bata beton dengan kapasitas 100 unit setiap hari.
Pembuatan bata beton berawal dari pembakaran sampah residu di insinerator yang dibangun di Sekretariat Sektor 6. Setelah dibakar, abu hasil pembakaran disaring. Abu yang halus digunakan untuk membuat bata beton.
Campuran pembuatan bata beton terdiri dari 3 ember abu hasil pembakaran, 7 ember pasir dan 1 ember semen.
Campuran tersebut kemudian dicetak dengan alat cetak dan dijemur hingga kering. Anggota Satgas Citarum Harum Sektor 6 telah mencoba melempar bata beton yang telah kering dan terbukti tidak pecah atau rusak.
Yanto berencana menggunakan bata beton buatan Satgas Citarum Harum Sektor 6 untuk keperluan sekertariat dan umum.
“Kalau sudah banyak, nanti pemasaran ke Kodam, Koramil, Kodim,” ucap Yanto di Sekretariat Satgas Citarum Harum Sektor 6, Jumat (19/1/2024).
Yanto pun berencana untuk mengedukasi masyarakat sekitar agar bisa membuat sendiri bata beton. Selanjutnya, Satgas Citarum Harum akan membantu pemasaran bata beton buatan masyarakat.
Saat ini, Satgas Citarum Harum Sektor 6 mulai menguji coba operasional tempat pengelolaan sampah terpadu (TPST) di sektetariatnya. Dari 1 RW dan beberapa sekolah, terkumpul sebanyak 5 meter kubik per hari, terdiri dari sampah organik, anorganik dan residu. Yanto menargetkan, TPST Sektor 6 bisa mengelola 25 meter kubik sampah per hari.*
No Comment