Kreatif, Masyarakat Peringati HUT RI ke-79 dengan Lomba Melukis Jalan dan Tembok Gang
Jika melintasi RW 2, Kelurahan Gempolsari, lingkungan sekitar tampak berbeda dari sebelumnya. Banyak lukisan di jalan maupun tembok pagar warga.
Di salah satu gang, jalannya kini berhias lukisan kolam ikan dengan koi berukuran besar dan berwarna-warni. Di gang lain, terpampang gambar permainan ular tangga, lengkap dengan gambar ular dan tangganya.
Selain lukisan, di dalam gang juga dihiasi banyak bendera merah putih dan lampu-lampu kecil. Saat malam, lampu-lampu itu memperindah suasan di dalam gang.
Ketua RW 2 Gempolsari, Andi Abdulqodir mengatakan, sejak sepekan lalu, masyarakat bergotong-royong membersihkan dan menghiasi gang. Semua orang ikut terlibat, baik anak-anak maupun orang dewasa. Peralatan melukis disediakan sendiri oleh mereka.
Penilaian lomba menghias gang itu akan dilaksanakan pada 18 Agustus 2024. Ada empat aspek yang dinilai, yakni keindahan, kebersihan, kreativitas dan makna lukisan. Penilainya berasal dari pihak luar RW 2 agar objektif.
Pendekatan kreativitas
Dikatakan Andi, jalur kreatif dipilih menjadi pintu masuk membiasakan masyarakat membersihkan lingkungan. Diharapkan, kebiasaan yang diadakan pada Hari Kemerdekaan Indonesia ke-79 itu bisa bertahan sampai seterusnya.
“Pedekatan kreatif akan lebih mudah untuk mengajak masyarakat menjaga lingkungan. Lebih universal, semua orang senang berkarya,” kata Andi di RW 2 Gempolsari, Senin (12/8/2024).
Semua warga menyambut baik ide lomba membersihkan dan menghias gang tersebut. Salah seorang warga, Leni berharap, kondisi gang yang bersih akan memunculkan rasa enggan dalam diri warga untuk membuang sampah sembarangan.
Leni pun memanfaatkan barang-barang bekas untuk hiasan gang, seperti botol plastik.
“Botol didaur ulang. Kami manfaatkan, daripada dibuang,” ucap Leni.
Sepekan terakhir, dia dan warga Gang Hidayah 10 bersemangat membersihkan dan menghias gang. Di gang ini, masyarakat melukis berbagai bentuk permainan tradisional, seperti congklak dan engklek.
Di gang lain, seorang warga, Asep juga bersemangat menghias gang. Dia membeli sendiri cat dan kuas untuk melukis jalanan dalam gang. Menurut Asep, ide gambar datang dari masing-masing warga.
Pada Sabtu dan Minggu, semakin banyak warga yang turut serta menggambar di gang RW 2 Gempolsari.
Masyarakat RW 2 Gempolsari menunjukkan bahwa kreativitas bisa berpadu dengan upaya menjaga lingkungan. Hati senang, lingkungan pun terjaga.*
No Comment