Para Srikandi di Bojongsoang Ini Tangguh Jaga Lingkungan
Para perempuan itu tergabung dalam Kelompok Wanita Tani Aster, Desa Cipagalo. Sejak 2016, mereka telah melakukan berbagai upaya agar lingkungannya bersih. Mulai dari mengubah tempat pembuangan sampah menjadi kebun produktif, mengelola hasil kebun hingga membangun bank sampah yang dinamakan Bank Sampah Srikandi.
Ketua Kelompok Wanuta Tani Aster Maryam M.A Tahir menuturkan, keinginan untuk bermanfaat mendorong para perempuan menjaga lingkungan. Para perempuan di kelompok tani tersebut rata-rata berusia 50 tahun.
“Agar waktu tidak sia-sia. Kami mencari yang bisa dilakukan untuk bermanfaat,” kata Maryam di Komplek Griya Bandung Asri, Kamis (16/5/2024).
Para perempuan itu pun berbagi tugas sesuai potensinya masing-masing untuk menjaga lingkungan. Para perempuan dalam Kelompok Wanita Tani Aster yang bisa memasak bertugas mengolah hasil panen dari kebun menjadi makanan dan minuman yang nantinya dijual. Sementara, perempuan lainnya bertugas mengurus perizinan makanan dan minuman tersebut agar bisa dijual.
Menurut Maryam, untuk bisa terus bermanfaat, para perempuan Kelompok Wanita Tani Aster tak henti belajar. Mereka kerap mengikuti pelatihan untuk mengembangkan kemampuan melestarikan lingkungan.
“Apapun yang saya lakukan harus berikan dampak positif untuk diri sendiri dan orang lain. Maka saya banyak belajar, ikut kursus, baca,” ujar Maryam.
Rani Setyapratiwi, salah seorang anggota Kelompok Wanita Tani Aster juga ikut dalam kelompok tersebut karena ingin mengurangi sampah ke tempat pembuangan akhir sampah. Dia rutin mendaur ulang sampah menjadi barang bermanfaat, seperti eco brick.
Dalam menjalankan misinya menjaga lingkungan, tak jarang ditemui tantangan, seperti sulitnya mengajak warga lain menyalurkan sampah ke bank sampah. Namun, Rani terus mengedukasi warga tentang pentingnya memilah sampah dan menyalurkannya ke bank sampah.
Bagi Kelompok Wanita Tani Aster, kekuatan perempuan tak boleh diremehkan. Ketulusan untuk berdampak bagi keluarga dan masyarakat tak akan menghentikan mereka untuk terus menjaga lingkungan.*
No Comment