Patut Dicontoh, Masyarakat Cibunut Sadar Jaga Kebersihan Sungai
Dengan ikhlas, masyarakat kerap membersihkan Sungai Cibunut dari sampah meskipun sampah bukan berasal dari mereka.
Masyarakat Cibunut, baik tua maupun muda, telah siap dengan cangkul di tangan pada Jumat (3/1/2025) pagi. Mereka lalu berjalan menuju sungai untuk membersihkan sampah dengan cangkul itu.
Meski alat yang digunakan sederhana, semangat mereka berlimpah. Berbagai jenis sampah didorong ke pinggir sungai untuk kemudian dimasukkan ke dalam karung.
Sampah tergolong banyak pagi itu hingga di beberapa titik menutupi permukaan sungai. Sebagian besar merupakan sampah yang terbuat dari plastik. Menurut Agus, sampah tersebut berasal dari wilayah hulu, bukan dari wilayah Gang Cibunut. Masyarakat Cibunut telah terbiasa bertahun-tahun mengelola sampah secara mandiri.
“Belum teredukasi semua masyarakat tentang sampah. Kalau kelurahan sini sudah teredukasi semua,” ujar Agus.
Pembersihan Sungai Cibunut dilakukan masyarakat Cibunut tanpa perintah diapapun setiap kali sungai tersebut dipenuhi sampah. Dengan membersihkan sungai, lingkungan Gang Cibunut menjadi bersih dan tidak dihinggapi lalat.
Setelah sampah didorong ke pinggir sungai, kata Agus, petugas gorong-gorong dan kebersihan (gober) akan mengangkut sampah tersebut.
Menurut Agus, bagi masyarakat Cibunut sungai bukan merupakan tempat pembuangan sampah. Sungai harus dijaga kebersihannya agar tidak merugikan manusia. Oleh karena itu, dia mengajak masyarakat di wilayah lain untuk sadar menjaga kebersihan sungai.*
No Comment