Satgas Citarum Harum Bersihkan Enceng Gondok yang Menutupi Waduk Cirata
Menurut Dedi, masifnya pertumbuhan enceng gondok disebabkan oleh pakan ikan dari keramba jaring apung di Waduk Cirata. Pakan yang tidak termakan oleh ikan menyuburkan pertumbuhan enceng gondok.
Pertumbuhan enceng gondok sangat merugikan petani keramba jaring apung. Dari dermaga, perahu petani sulit melintas ke Waduk Cirata. Akibatnya, petani terhambat dalam mencari nafkah di keramba jaring apung.
“Apabila enceng gondok sedikit, hanya butuh waktu setengah jam, tetapi karena banyak enceng gondok, waktu melintas ke Waduk Cirata bisa satu jam lebih,” kata Dedi melalui saluran telepon, Senin (29/1/2024).
Satgas Citarum Harum dengan gigih setiap hari membersihkan enceng gondok di dermaga-dermaga Waduk Cirata. Volume enceng gondok yang dicabut mencapai 4 kubik perhari.
Meski demikian, pembersihan enceng gondok masih dilakukan secara manual. Dia berharap, pembersihan enceng gondok bisa dilakukan dengan dibantu alat berat.
Enceng gondok yang telah dicabut lalu diletakkan di pinggir dermaga. Menurut Dedi, enceng gondok akan membusuk sendiri setelah tiga hari terkena air dari Waduk Cirata.
Lebih lanjut, Dedi menuturkan, penertiban keramba jaring apung telah dilakukan oleh Satgas Citarum Harum sebanyak dua kali pada 2019 dan 2023. Meski demikian, perlu upaya penertiban lebih intensif agar pakan ikan di Waduk Cirata berkurang sehingga enceng gondok secara otomatis akan berkurang.*
Welly
Selamat siang.
Apa mekanismenya bila kami menampung Enceng Gondok tersebut?
Terima kasih atas atensi dan bantuannya.
Salam,
Welly.