Blog

Satgas Citarum Harum Bersihkan Enceng Gondok yang Tutupi Waduk Jatiluhur hingga 30 Hektare

PURWAKARTA – Pembersihan enceng gondok dari Waduk Jatiluhur merupakan salah satu tugas Satgas Citarum Harum Sektor 14. Komandan Subsektor 1 Sektor 14 Satgas Citarum Harum Serka Imam Safii mengatakan, di lokasi Tanggul Kayat, enceng gondok telah menutupi area waduk seluas 30 hektare.

Oleh karena itu, Satgas Citarum Harum membersihkan enceng gondok di Tanggul Kayat setiap hari. Dengan cara manual, sebanyak 15 meter kubik hingga 18 meter kubik enceng gondok diangkat dari Tanggul Kayat setiap kali pembersihan. Pembersihan tanggul juga menggunakan eskavator dan sebanyak 64 meter kubik enceng gondok diangkat dari Tanggul Kayat tiap kali pembersihan.

“Kami bergerak tiap hari lima jam untuk bersihkan enceng gondok,” kata Imam melalui saluran telepon, Selasa (26/3/2024).

Banyaknya enceng gondok berdampak besar bagi Tanggul Kayat. Tanggul menjadi dangkal dan ikan pun mati karena kekurangan oksigen.

Bagi nelayan, banyaknya enceng gondok menghambat aktivitas menangkap ikan. “Pernah nelayan sampai berhenti dua minggu jual beli ikan karena penuh lagi pelabuhan ini dengan enceng gondok,” ujar Imam.

Menurut Imam, tidak bisa ditentukan waktu enceng gondok memenuhi waduk. Pada sore hari, enceng gondok bisa berpindah lokasi karena terbawa angin, namun keesokan pagi, enceng gondok kembali memenuhi Tanggul Kayat.

Untuk mengatasi masalah enceng gondok, setelah dibersihkan dari waduk, enceng gondok digunakan sebagai bahan bakar pembuatan briket. Caranya, dengan dicampurkan dengan limbah plastik sehingga enceng gondok bisa dimanfaatkan.*

No Comment

No Comments

Post a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.