Sektor 9 Sosialisasi Berkelanjutan Kepada Petani Keramba Jaring Apung di Wilayah Desa Bongas Cililin
KABUPATEN BANDUNG BARAT – Pokja (Kelompok kerja) 9 Citarum Harum Kabupaten melanjutkan sosialisasi dengan menyasar petani keramba jaring apung (KJA) di Desa Bongas, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat. Rabu (12/7/2023). Toto Dwiyanto, perwakilan Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jawa Barat, mengatakan kualitas air di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum saat ini relatif baik, dengan sedikit pencemaran.
“Pencemaran terbesar berasal dari industri, Mudah-mudahan dengan penataan waduk ini bisa meningkatkan kualitas airnya. Dasar dari program Citarum Harum ini berdasarkan Perpres No 15 Tahun 2018, jadi jelas bahwa kegiatan penataan KJA di waduk ini merupakan program pemerintah”, Paparnya.
Di tempat yang sama, Novi dari PT Indonesia Power Saguling mengatakan, rencana Citarum Harum bertujuan mengembalikan fungsi dan kondisi Sungai Citarum dari hulu ke hilir (dari Cisanti hingga Bekasi).
“Pada tahun 2018 dibuat Perpres yang berjalan untuk waktu 7 tahun. Selain limbah industri, penertiban Keranjang Jaring Apung (KJA) harus dilakukan untuk menjaga kualitas air waduk Saguling,” tuturnya.
Dansektor 9 Kolonel Inf Akhmad Yani mengungkapkan bahwa saling pengertian dan komunikasi dua arah merupakan kunci keberhasilan sosialisasi penertiban Keranjang Jaring Apunga tau KJA.
“Kami sudah jadwalkan untuk sosialisasi berkelanjutan ke titik-titik lainnya. Tahapan selanjutnya setelah sosialisasi adalah pendataan dan dilanjutkan action. Yakin tidak ada yang tersakiti apabila KJA yang berdiri sesuai anjuran dan tidak melebihi kapasitas. Bertahap, dan terus dikaji,” Tuturnya. (Media Jabar)
No Comment