Blog

KOTA BANDUNG – Pengelolaan sampah dari sumbernya menjadi kewajiban setiap institusi. Puskesmas Garuda di Jalan Dadali nomor 81 menjadi salah satu contoh institusi yang telah melaksanakan kewajiban tersebut sejak setahun terakhir.

Tak ada lagi sampah dapur dan sisa makanan pasien dari Puskesmas Garuda yang dibuang ke tempat pembuangan akhir (TPA) Sarimukti. Juru masak Puskesmas Garuda Ikom Mardiana mengatakan, setiap sisa bahan makanan dari dapur dibuang ke tempat khusus. Begitu pula dengan sisa makanan pasien. Dalam sehari, terkumpul satu kilogram sampah organik di Puskesmas Garuda.

Sampah organik itu kemudian sebagian dimasukkan ke dalam paralon loseda (lodong sesa dapur) dan ember kang empos. Sebagian lainnya dikompos dengan menggunakan galon bekas air minum.

Pengelolaan sampah organik menghasilkan kompos dan air lindi. Keduanya dimanfaatkan untuk menyuburkan tanaman yang ditanam di belakang puskesmas.

“Tanaman lebih kuat. Disiram air dari teknik eco green seminggu sekali,” kata Ikom di Puskesmas Garuda, Selasa (29/10/2024).

Pengelolaan sampah organik di Puskesmas Garuda dimulai saat TPA Sarimukti kebakaran akhir 2023. Hingga saat ini, pengelolaan sampah organik terus berlangsung karena dinilai memberikan manfaat.

Sanitarian Puskesmas Garuda Juli Ekowati menuturkan, pengelolaan sampah organik telah menyuburkan tanaman hingga menghasilkan bahan masakan yang dibutuhkan. Dengan begitu, pihak puskesmas tidak perlu memberi beberapa kebutuhan, seperti cabai, kemangi, bawang dan jeruk purut.

Keberadaan tanaman juga membuat lingkungan Puskesmas Garuda lebih hijau.

Selain itu, berkat pengelolaan sampah organik, lingkungan puskesmas lebih bersih. Tak ada lagi lalat yang datang karena sampah organik di puskesmas telah diolah.

“Dulu sebelum dipilah antara sampah sisa makanan dan plastik, sehari sampah tidak diangkut, banyak alat dan belatung,” ucap Juli.

Dia bertekad untuk terus bereksperimen dengan bekal ilmu pengelolaan sampah dari internet maupun pelatihan yang diikuti. Dengan bimbingan dari Dinas Kesehatan Kota Bandung, Puskesmas Garuda menunjukkan komitmennya menjaga lingkungan Kota Bandung bisa dilaksanakan dengan tekad yang kuat.*