Penuh Manfaat, Eceng Gondok Bisa Diolah Jadi Bahan Bakar Briket
Head of Community Empowerment Bening Saguling Foundation Dzikri Fauzan mengatakan, batang eceng gondok dimanfaatkan untuk barang kerajinan. Kemudian, sisa eceng gondok dari pembuatan kerajinan itu dimanfaatkan untuk bahan bakar briket.
Proses pembuatan briket dimulai dari pembakaran sisa produk kerajinan eceng gondok. Lalu, saat menjadi bara, dimasukkan ke wadah berisi air.
Setelah itu, bara eceng gondok disaring dan diambil serbuknya. Serbuk bara tadi kemudian dikeringkan dan ditambah tepung kanji sebagai perekat. Selanjutnya, eceng gondok dicetak menjadi briket.
Meski demikian, briket dari eceng gondok belum dipasarkan oleh Yayasan Bening Saguling Foundation.
“Briket dipakai buat sendiri, buat nyate pengganti arang, buang kemping,” kata Dzikri dalam acara Road to 10th World Water Forum, di Sekretariat Satgas Citarum Harum Sektor 6, Bojongsoang, Selasa (30/4/2024).
Selain membersihkan Waduk Saguling dari eceng gondok, Yayasan Bening saguling Foudation juga mengambil sampah dari waduk tersebut. Dikatakan Dzikri, volume sampah plastik dari Waduk Saguling mencapai 50 ton per bulan.
Sampah plastik dari saset makanan dan minuman tak disia-siakan, tetapi diolah menjadi biji plastik. Biji plastik bisa digunakan untuk pembuatan berbagai perabot rumah tangga, seperti kursi dan meja. Yayasan Bening Saguling Foundation berencana membuat perabotan rumah tangga dari biji plastik pada tahun ini.*
No Comment