Satgas Citarum Harum Bantu Tangani Banjir
Komandan Sektor 6 Satgas Citarum Harum Kolonel Inf. Yanto Kusno Hendarto mengatakan, evakuasi masyarakat dilakukan dengan menggunakan satu perahu karet dan dua perahu katamaran. Perahu karet dimanfaatkan untuk mengevakuasi masyarakat, sedangkan perahu katamaran digunakan mengangkut motor agar tidak terseret arus banjir.
“Kami semula siagakan perahu untuk patroli sungai, tetapi ketika ada banjir, kami gunakan untuk mengevakuasi masyarakat,” ucap Yanto melalui saluran telepon, Senin (15/1/2024).
Setelah banjir surut, Satgas Citarum Harum juga bantu masyarakat membersihkan lumpur dan sampah, terutama di fasilitas umum seperti masjid.
Selain itu, Satgas Citarum Harum berkoordinasi dengan tim kesehatan untuk memberikan pemeriksaan dan pengobatan gratis kepada masyarakat di Posko Taman Air.
“Agar pasokan makanan masyarakat aman, kami memberikan bantuan nasi 100 kotak dan 150 bungkus kue kepada masyarakat terdampak banjir,” ujar Yanto.
Selama musim hujan, masyarakat perlu waspada terhadap potensi banjir. Satgas Citarum Harum Sektor 6 membuat tanda ketinggian air di tembok sungai sebagai sistem peringatan dini banjir bagi masyarakat. Upaya lain, pada Minggu (14/1/2024) dan Senin (15/1/2024), bangunan di bantaran sungai wilayah Dayeuh Kolot ditertibkan agar tersedia lahan resapan air hujan.*
No Comment