Blog

Banjir Sergap Dayeuhkolot, Sektor 7 Bantu Warga Terdampak

KAB.BANDUNG-Hujan mulai intens, Kawasan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung yang merupakan wilayah Sektor 7 kembali tergenang. Seperti halnya hujan deras yang terjadi Selasa (2/11/2021) kemarin menyebabkan beberapa desa di Dayeuhkolot terendam karena debit air Sungai Citarum meningkat.

Wilayah Sektor 7 Satgas Citarum yang tergenang banjir saat ini adalah Desa Dayeuhkolot Kecamatan Dayeuhkolot dan Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung.

Kolonel Inf Jefson Marisano selaku Dansektor 7 Satgas Citarum menyebutkan daerah yang terdampak banjir sesuai informasi di Sub Sektor Dayeuhkolot dan Sub Sektor Andir yakni.

“Di wilayah Desa Dayeuhkolot TMA (Tinggi Muka air) 20 s/d 80 cm dengan jumlah rincian per RW bahwa Rumah yang tergenang 720 unit, 1.213 KK, dan 3.102 jiwa. Kampung yang tergenang meliputi Kp. Cilisung , Kp Babakan Citereup, Kp Bojongasih, Kp. Bolero dan Kp Babakan Sangkuriang,”ujarnya, Rabu (3/11/2021).

Jefson mengatakan, di antaranya mengungsi di Gedung PMI Dayeuhkolot sejumlah 11 KK, 32 Jiwa. Untuk kondisi jalan raya dan lalin bahwa Jalan Raya Dayeuhkolot depan Mesjid Ashofia ketinggian air masih 20 cm sehingga lalin bisa dilewati kendaraan roda 2 dan 4, sedangkan Jalan Raya depan Pabrik Metro Garmen ketinggian air masih 20 cm, lalin bisa dilewati kendaraan roda 2 dan 4.

Sementara itu, untuk wilayah Kelurahan Andir, wilayah yang terdampak banjir yakni 10 RW di Kp. Parunghalang, Ciodeng, Cibadak, Ciputat, Muara, dan Babakan Sadar. Rumah yang tergenang sejumlah 4800 KK, 10.250 jiwa. Ketinggian air di sana 30 cm hingga 130 cm.

“Pemantauan di jalan raya Kelurahan Andir- Katapang sebagian tidak bisa dilalui kendaraan roda 2 dan 4 karena tinggi genangan air 80 cm. Untuk Jalan Raya Banjaran aman dan dapat dilalui kendaraan. Fasiltas umum yang tergenang terdapat Mesjid 9 buah dan Sekolah SD 1 buah. Terdapat Pengungsi di BPBD Baleserakan sejumlah 2 KK, 7 jiwa,”ucapnya.

Dansektor 7 juga menyebutkan bahwa upaya yang dilaksanakan Sektor 7 Satgas Citarum adalah berkoordinasi dengan aparat terkait, menghimbau warga mayarakat untuk tetap waspada karena air masih naik dan hati-hati dengan barang-barang dan waspada terhadap arus listrik, menghimbau warga masyarakat gar tetap tenang dan tidak panik dan selalu tetap utamakan protokol kesehatan di pengungsian maupun di luar rumah.(*)

No Comment

No Comments

Post a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.