Blog

Citarum Surut, Sektor 7 Lakukan Pengerukan Sedimen

KABUPATEN BANDUNG – Sektor 7 Satuan Tugas Citarum Harum memanfaatkan surutnya Citarum dengan mengeruk sedimen di bantaran Sungai Citarum di Kampung Bojong, Desa Sukamukti, Kecamatan Katapang Kabupaten Bandung, Jumat (10/6/2022).

Sebanyak dua alat berat (excavator) dikerahkan untuk mengeruk endapan tanah dari Sungai Citarum dan sejumlah dump truck digunakan sebagai pengangkut tanah yang sudah dikeruk dari sungai.

Komandan Sektor 7 Kolonel Kavaleri Sugiono mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari program Citarum Harum.

“Sungai Citarum dilakukan pengerukan kembali dan memang terlihat alat berat (excavator) yang menggunakan ponton sangat sulit untuk bermanuver di air sungai karena deras,”katanya.

Menurut dia, dengan dikeruknya sedimen setidaknya dapat membantu mengurangi dampak ketinggian banjir yang kerap dialami masyarakat saat musim penghujan.

“Air Sungai Citarum saat ini apabila mengalami surut dan terjadi pendangkalan akibat Sedimentasi. Ini selalu terjadi di saat musim kemarau, oleh karenanya perlu pengerukan Sedimentasi dan memperdalam kembali Sungai Citarum minimal mencapai 2 meter agar potensi banjir di beberapa wilayah Sektor 7 seperti Dayeuhkolot dan Andir dapat teratasi,”tuturnya.

Dia menambahkan, pengerjaan pengerukan diperkirakan akan panjang dan di beberapa titik. Bahkan, ada bagian sisi sungai yang telah tertutup sedimentasi hampir separuh badan sungai.

“Mengingat betapa luasnya pendangkalan, ada bayangan kenapa sering terjadi banjir, karena dangkalnya sungai Citarum dan kondisinya menyempit. Maka dari itu, alat berat (excavator) Sektor 7 mengangkat tanah endapan dan merapikan bantaran sungai,” pungkasnya.(*)