Pemdakab Bekasi Tangani Tanggul Jebol Citarum

Kab. Bekasi — Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemdakab) Bekasi berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWSC) untuk mengatasi persoalan tanggul jebol di Kampung Solokan Kendal, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi.
Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan mengatakan, hasil koordinasi sudah ditindaklanjuti BBWS dengan meninjau lokasi tanggul jebol untuk menentukan penanganan.
“Kami sudah berkoordinasi dengan BBWSC untuk penanganan. Meskipun sudah ditangani tahun sebelumnya, ternyata tingkat erosi sekitar tanggul sangat kuat, sehingga BBWSC menjanjikan, segera menangani secara penuh,” katanya, di Cikarang, Rabu (25/1/2023).
Dani berharap BBWSC segera menangani menyeluruh agar peristiwa serupa tidak terulang. Dengan begitu, masyarakat sekitar area tanggul jebol bisa beraktivitas dengan tenang lagi.
“Semoga bisa segera ditangani karena ini merupakan kewenangan BBWSC. Pemerintah daerah tentu akan membantu maksimal sesuai dengan kewenangan kami,” ucap Dani.
Camat Muaragembong Lukman Hakim mengatakan, sudah melakukan penanganan awal bersifat sementara dengan menutup dinding tanggul yang jebol menggunakan karung berisi tanah.
Ia menyebutkan, ada dua titik tanggul Sungai Citarum yang jebol di wilayahnya. Pertama, di Kampung Solokan Kendal Desa Pantai Bahagia. Kedua, di Kampung Kedung Bokor, Desa Pantai Bakti. Kedua titik tanggul itu sempat diperbaiki BBWSC awal tahun lalu, namun jebol lagi.
Lukman bersama masyarakat juga melakukan mitigasi bencana dengan menyiapkan jalur evakuasi dan titik kumpul pengungsian.
“Mitigasi ini sebagai langkah antisipasi sambil menunggu penanganan lebih lanjut,” ujarnya.
No Comment