Untuk diketahui, Pepeulakan Para Inohong sendiri diambil dari Bahasa Sunda yang artinya tanaman para tokoh atau orang penting. Setiap tanaman yang ditanam pada area tersebut dilengkapi dengan sebuah papan hitam yang bertuliskan keterangan jenis tanaman dan identitas orang yang menanamnya.
Komandan Sektor 21 Satgas Citarum Harum, Kolonel Artileri Medan (Arm) Nursamsudin mengungkapkan, tujuan Pepeulakan Para Inohong dibuat itu sebenarnya untuk taman kenangan.
“Jadi ketika seorang pejabat datang ke sini, kita persilahkan untuk membuat kenangan, dalam arti kita siapkan tanaman apa yang akan mereka tanam di situ,” katanya saat ditemui, Rabu (13/10/2021).
Nursamsudin menyebutkan, inohong yang pernah menanam pohon di Taman Kenangan ini di antaranya adalah mantan Wali Kota Cimahi Ajay Muhammad Priatna, Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Kunto Arief Wibowo, dan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto.
Diakui dia, Taman Kenangan Peupeulakan Para Inohong tersebut merupakan peninggalan Dansektor sebelumnya, Brigadir Jenderal Yusep Sudrajat yang saat ini bertugas di Mabes TNI.
“Saya menjabat mulai Februari lalu, sedangkan satgas ini sudah ada sejak tahun 2018 dan Komandan Sektor (Dansektor) saat itu adalah Pak Yusep Sudrajat. Sekarang beliau sudah menjadi Brigadir Jenderal TNI di Jakarta, sehingga yang ada sekarang ini merupakan langkah awal dari beliau, saya hanya melanjutkan,” ujarnya.
Pria asal Jawa Timur ini menjelaskan, tanaman yang ditanam di area Pepeulakan Para Inohong merupakan tanaman keras dan tanaman produktif, seperti durian, mahoni, dan lain sebagainya.
“Saya tidak tahu pertimbangannya apa, tapi yang jelas kita sudah mau menanam saja itu sudah merupakan sebuah perbuatan yang positif untuk menyelamatkan bumi kita. Jadi tidak ada unsur lain, hanya memberikan tanda bahwa tempat ini pernah dikunjungi oleh seorang pejabat. Beliau meninggalkan kesan dengan menanam tanaman yang diharapkan ke depannya tanaman ini bermanfaat,” tuturnya.
Selain dikhususkan bagi para tokoh yang datang ke sini, pihaknya juga membibitkan beberapa jenis tanaman. “Ada yang kita tanam di sini, ada juga yang kita tanam di wilayah tempat sektor kita yang lain,” ucapnya.
Menurut Nursamsudin, perawatan untuk tanaman yang ada di area Pepeulakan Para Inohong tidak terlalu susah. Mereka merawatnya dengan menyiram dan memberi pupuk secara rutin.(mgg)
No Comment