Rencana Flood Forecasting and Warning System Phase II Terus Berproses

KOTA BANDUNG – Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Citarum, Bastari bersama Korea International Cooperation Agency (KOICA) melaksanakan rapat koordinasi terkait hasil kunjungan kedua untuk kegiatan Flood Forecasting and Warning System (FFWS) phase II, Kamis (18/8/2022).
Dikutip dari akun resmi Instagram BBWS Citarum, pada kesempatan tersebut Tim Konsultan KOICA menyampaikan hasil kunjungan lapangan terhadap rencana lokasi stasiun curah hujan dan Automatic Water Level Station di Wilayah Sungai Citarum.
Rapat tersebut membahas mengenai jumlah peralatan yang akan dipasang pada Flood Forecasting and Warning System (FFWS), Kemudian tim KOICA melaporkan hasil diskusi dengan instansi lain terkait sharing data dan Training Program untuk BBWS Citarum rencananya akan diselenggarakan di Korea Selatan pada bulan Oktober tahun 2022.
Turut hadir dalam pembahasan tersebut Kepala Bidang KPISDA, Sub Koordinator Program dan PPK PSDA Balai Besar Wilayah Sungai Citarum.
Sebelumnya, Balai Besar Wilayah Sungai Citarum (BBWSC) bersama Korea International Cooperation Agency (KOICA) melanjutkan pekerjaan FFWS phase II dari Hulu sampai Hilir WS Citarum. Kesepakatan tertuang pada Selasa (31/5/2022).
Dikutip dari akun resmi BBWS Citarum, dalam hal ini, KOICA dan BBWS Citarum akan membuat Sistem Pengelolaan Banjir Terpadu yaitu dengan membangun sistem prakiraan banjir (flood forecasting). Selain itu, memperluas sistem peringatan banjir di Wilayah Sungai Citarum untuk meningkatkan kapasitas tanggap banjir serta memperkuat ketahanan dan kesiapsiagaan bencana banjir.
Sementara itu dalam rencana kesiapsiagaan bencana, akan dibentuk tata Kelola tanggap banjir yang berpusat pada BBWS Citarum. Di antaranya yaitu pelaksanaan lokakarya dan pelatihan tanggap bencana kepada penduduk sekitar WS Citarum, hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman warga akan resiko banjir.(*)
No Comment