Dikutip dari keterangan Humas Jabar, hal itu merupakan rangkaian dari kunjungan dinas ke beberapa negara yang dilakoni gubernur mulai 29 Oktober 2021 lalu hingga 4 November mendatang. Hal itu dilaksanakan bersamaan dengan rombongan pemerintah pusat yaitu presiden dan juga kementerian.
“Jadi rombongan Presiden akan keluar negeri, salah satu agendanya Jabar akan mempresentasikan kemajuan Sungai Citarum,” ujar Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (27/10/2021).
Tema konferensi tahun ini berfokus pada limbah plastik, sehingga Ridwan Kamil akan membahas pengelolaan terpadu sampah plastik di Sungai Citarum. Ridwan Kamil akan mempresentasikan perkembangan revitalisasi Sungai Citarum yang dulu oleh media asing sempat dijuluki sebagai sungai terkotor dan terjorok di dunia.
Pesan kepada dunia bahwa Sungai Citarum kini sudah berubah dari cemar berat menjadi cemar ringan. Presentasi ini akan dilakukan di hadapan organisasi internasional lingkungan hidup.
“Dulu dilabeli sebagai sungai terjorok dan terkotor sekarang kita akan membuktikan dalam tiga tahun progresnya sudah lebih baik. Ini bisa jadi penghormatan luar biasa dari komunitas global terhadap Citarum,”ucapnya.
Selain menjadi pembicara dalam konferensi COP 26, Gubernur Ridwan Kamil juga akan menjajaki kerja sama dengan pemerintah Britania Raya terkait pembangunan politeknik maritim di Pelabuhan Patimban. (*)
No Comment