Blog

Sektor 7 Kampanyekan Program Citarum Harum “Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita” di Dayeuhkolot

KAB.BANDUNG-Satuan Tugas Citarum Harum Sektor 7 ingatkan warga melalui Sosialisasi Program Citarum Harum “Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita” TA. 2021 di Aula Desa Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Rabu (24/3/2021). Sosialisasi merupakan program rutin dari Satgas Citarum yang diberikan kepada masyarakat di wilayah sektor masing-masing.

Komandan Sektor 7 Kolonel Infanteri Jefson Marisano mengatakan, Sosialisasi Program Citarum Harum “Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita” TA. 2021 mencakup tentang limbah industri, sampah, dan ketahanan pangan.

“Kami sampaikan amanat Perpres No 15 Tahun 2018 tentang Percepatan, Pengendalian, Pencemaran Kerusakan Daerah Aliran Sungai Citarum yang sepenuhnya harus didukung oleh para pengusaha /pimpinan, perusahaan/pabrik karena berkaitan dengan pencemaran yang ada di Perpres tersebut,”ujar dia.

Jefson mengajak semua pihak untuk menyadari akan pentingnya kebersihan terutama dalam menangani sampah.

“Kurang sadarnya warga masyarakat masih membuang sampah yang tidak pada tempatnya. Padahal dari sampah apabila dipilih, dipisah dan diolah akan besar manfaatnya bila dikelola dengan baik,”kata dia.

Menurut dia, di desa maupun kelurahan sudah banyak dibangun Tempat Pembuangan Sampah (TPS 3R) oleh Kementerian PUPR dengan anggaran yang sangat besar.

“Sangat disayangkan bila terdapat TPS 3R di Desa/Kelurahan namun tidak dapat dikelola dengan baik,” ujar Jefson.

Selain itu, Jefson pun mengajak warga untuk memanfaatkan bantaran sungai dengan menamami komoditas ketahanan pangan.

“Ketahanan pangan yang sudah dilakukan oleh Sektor 7 bersama warga masyarakat sekitar sepanjang bantaran Sungai Citarum telah ditanami sayur-sayuran, palawija, apotik hidup, hidroponik dan budi daya ikan. Pemanfaatan lahan di bantaran sungai Citarum ini dilakukan guna meningkatkan ketahanan pangan yang nanti hasilnya dapat dirasakan oleh warga masyarakat sekitarnya juga,”kata Jefson.

“Baru-baru ini beberapa Sub Sektor yang sudah melaksanakan panen seperti Sub Sektor Andir panen bawang merah dan Sub Sektor Rancamanyar panen ubi jalar dan kacang tanah,” ucapnya melanjutkan.

Lebih jauh, Jefson menuturkan, Sungai Citarum yang panjangnya kurang lebih 296 Km dari Situ Cisanti Desa Tarumajaya Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung sampai dengan Muara Gembong Kabupaten Bekasi.

Satgas Citarum sesuai dengan pembagiannya terdiri 23 Sektor, di dalamnya terdapat Wilayah Sektor 7 yang terbentang sangat luas dan dialiri Sungai Citarum sepanjang 15 Km dari Batas Sektor 6 Jembatan Dayeuhkolot sampai dengan batas Sektor 8 Jembatan Cilampeni.

Sementara itu pada sosialisasi program tersebut Sektor 7 memilih tempat sosialisasi di Aula Desa Dayeuhkolot yang dihadiri 60 orang peserta. Di antaranya Camat Dayeuhkolot, perwakilan Danramil Dayeuhkolot, perwakilanKapolsek Dayeuhkolot, perwakilan Puskesmas Dayeuhkolot, Kades Dayeuhkolot, Staf Desa Dayeuhkolot, tokoh masyarakat, tokoh agama, pengurus RW, pengurus RT, dan perwakilan instansi Wilayah Dayeuhkolot.(*)

No Comment

No Comments

Post a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.